DIDUGA OKNUM LSM JADI BAKING PEMBANGUNAN IRIGASI AIR TANAH DANGKAL/DALAM
Situbondo Teropong Timur News
Dinas Pertanian Kabupaten Situbondo Jawa Timur adakan pembangunan irigasi air tanah dangkal dibeberapa titik atau daerah-daerah yang selama ini rawan kekeringan.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian Situbondo bapak Ir. Sentot Sugiono Msi saat dikonfirmasi oleh awak media Teropong Timur News dan Media Indonesia
Ia mengatakan,pembangunan irigasi air tanah dangkal yang dibangun oleh pemerintah itu bertujuan untuk membantu masyarakat, khususnya masyarakat di daerah-daerah yang rawan kekeringan. Dengan adanya pembangunan irigasi air tanah dangkal diharapkan bisa membantu masyarakat, terutama para petani.
Namun disayangkan,program dari dinas pertanian tersebut diduga ada indikasi tidak sesuai prosedur.
Hal itu terbukti saat dikonfirmasi awak media kepala dinas Pertanian Ir. Sentot Sugiono Msi "tidak ada arahan dari dinas untuk mengerjakan program swakelola ini, dan betul oknum LSM tersebut hampir tiap hari menemui saya untuk meminta pekerjaan yang sifatnya kontraktual"pungkasnya
Tak puas dengan komentar kepala dinas awak mediapun mempertanyakan perihal tersebut pada kasi tanaman pangan b Eni dan komentarnya tidak jauh beda dengan kepala dinas.
Sementara saat team media dan ketua LSM Penjara kabupaten Situbondo Muchsin al fajar turun langsung ke lapangan,faktanya berbeda dengan yang disampaikan oleh kepala dinas.
Hamidi ketua HIPPA Mlandingan Wetan menyebutkan bahwa dirinya saat rapat didinas pertanian ada arahan untuk menggunakan oknum LSM sebagai tenaga tehnis dibidang pengeboran.
Ditempat terpisah ketua HIPPA desa Kendit Hanif saat didatangi awak media dan DPC LSM penjara "jika ada teman teman media dan LSM datang untuk mempertanyakan berbagai hal tentang pembangunan irigasi air tanah dangkal ini langsung diarahkan pada dinas pertanian ucapnya saat dikonfirmasi team media"
Ketika itu juga Hanif membenturkan teman teman media dan LSM fia telefon cellular kepada oknum LSM sebagai bamper dirinya.dan oknum LSM tersebutpun mengakui kalau dirinya hanya sekedar jual jasa saja.
Adanya konfirmasi yang berbeda antara pihak dinas dan kelompok tani membuat ketua DPC LSM Penjara Muchsin al Fajar angkat bicara
Menurutnya setiap pekerjaan dalam bidang pengeboran harusnya mempunyai sertifiiasi,apakah dalam program irigasi air tanah dangkal ini mereka memiliki Sipat?
Pewarta : Niar
Dinas Pertanian Kabupaten Situbondo Jawa Timur adakan pembangunan irigasi air tanah dangkal dibeberapa titik atau daerah-daerah yang selama ini rawan kekeringan.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian Situbondo bapak Ir. Sentot Sugiono Msi saat dikonfirmasi oleh awak media Teropong Timur News dan Media Indonesia
Ia mengatakan,pembangunan irigasi air tanah dangkal yang dibangun oleh pemerintah itu bertujuan untuk membantu masyarakat, khususnya masyarakat di daerah-daerah yang rawan kekeringan. Dengan adanya pembangunan irigasi air tanah dangkal diharapkan bisa membantu masyarakat, terutama para petani.
Namun disayangkan,program dari dinas pertanian tersebut diduga ada indikasi tidak sesuai prosedur.
Hal itu terbukti saat dikonfirmasi awak media kepala dinas Pertanian Ir. Sentot Sugiono Msi "tidak ada arahan dari dinas untuk mengerjakan program swakelola ini, dan betul oknum LSM tersebut hampir tiap hari menemui saya untuk meminta pekerjaan yang sifatnya kontraktual"pungkasnya
Tak puas dengan komentar kepala dinas awak mediapun mempertanyakan perihal tersebut pada kasi tanaman pangan b Eni dan komentarnya tidak jauh beda dengan kepala dinas.
Sementara saat team media dan ketua LSM Penjara kabupaten Situbondo Muchsin al fajar turun langsung ke lapangan,faktanya berbeda dengan yang disampaikan oleh kepala dinas.
Hamidi ketua HIPPA Mlandingan Wetan menyebutkan bahwa dirinya saat rapat didinas pertanian ada arahan untuk menggunakan oknum LSM sebagai tenaga tehnis dibidang pengeboran.
Ditempat terpisah ketua HIPPA desa Kendit Hanif saat didatangi awak media dan DPC LSM penjara "jika ada teman teman media dan LSM datang untuk mempertanyakan berbagai hal tentang pembangunan irigasi air tanah dangkal ini langsung diarahkan pada dinas pertanian ucapnya saat dikonfirmasi team media"
Ketika itu juga Hanif membenturkan teman teman media dan LSM fia telefon cellular kepada oknum LSM sebagai bamper dirinya.dan oknum LSM tersebutpun mengakui kalau dirinya hanya sekedar jual jasa saja.
Adanya konfirmasi yang berbeda antara pihak dinas dan kelompok tani membuat ketua DPC LSM Penjara Muchsin al Fajar angkat bicara
Menurutnya setiap pekerjaan dalam bidang pengeboran harusnya mempunyai sertifiiasi,apakah dalam program irigasi air tanah dangkal ini mereka memiliki Sipat?
Pewarta : Niar


0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home